ADVETORIAL

Bawaslu Kab. Pasangkayu Melantik 36 Panwas Dari 12 Kecamatan Jelang Pilkada 2020

Ketua bawaslu kab. Pasangkayu ardi trisandi saat melantik panwascam di aula hotel mutiara, senin 23/12/2019

Pasangkayu, Suaranegeri – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pasangkayu tahun 2020 periode 2021-2026, Bawaslu Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi barat (Sulbar) gelar Pelantikan 36 anggota panwascam yang tersebar di 12 Kecamatan di Kabupaten Pasangkayu, di Aula Hotel Mutiara jalan Ir. Soekarno, Senin 23/12/2019.

Pelantikan tersebut dihadiri Ketua Bawaslu Pasangkayu Ardi Trisandi, S.Pd.i, Jajaran Komisioner Bawaslu, Asisten I Pemkab Pasangkayu, Drs Abdul Wahid MM, Komisioner KPU Pasangkayu, Alamsyah, Stakeholder serta para panwascam yang akan dilantik.

“kami menegaskan kepada mereka (Panwascam) yang sudah dipilih melalui proses panjang dari beberapa tahapan dan Kami yakin bahwa mereka mampu menjalankan wewenang tugas dan tanggung jawab mereka sebagai Panwas di tingkat kecamatan”. Pungkasnya Ketua Bawaslu Kab. Pasangkayu Ardi Trisandi.

Pihaknya juga berharap atas keterpilihan mereka (Panwascam) tidak merasa bangga, tetapi bagaimana mereka bisa mengembangkan dan menjalankan regulasi serta tugas sebagaimana fungsi pengawasan di tingkat kecamatan.

Ardi juga berharap, bagaimana mereka yang sudah terpilih menjadi Panwascam ini bisa berlaku adil menegakkan kejujuran dan integritasnya yang paling utama bagi mereka dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai pengawas di tingkat kecamatan. Ucapnya.

Masa tugas Panwascam tersebut berlaku sejak diambil sumpahnya sampai dengan berakhirnya masa tahapan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah tahun 2020.

“Untuk hari ini kami meminta kepada seluruh panwascam untuk segera melakukan rapat pleno untuk memilih Ketua Panwas di masing-masing kecamatan sekaligus pembagian divisi serta koordinasi atau koordinator wilayah masing-masing di kecamatan”. Ungkapnya

Selanjutnya pihaknya (Bawaslukab) akan melakukan pembekalan kepada panwas yang baru dilantik untuk bagaimana strategi pengawasan penanganan pelanggaran dan pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia di tingkat kecamatan.

Terkait BPJS, lanjut Ardi sampaikan, bahwa Bawaslu sudah melakukan kerjasama dengan pihak BPJS, untuk memberikan jaminan layanan kesehatan bagi mereka (panwascam), agar di dalam setiap melakukan kerja-kerja mereka bisa terlindungi jaminan kesehatan dan keselamatan nya dan berlaku sesuai dengan masa jabatannya dan tugas mereka itu juga akan ada perekrutan PPK yang nanti akan dilakukan pengawasan di tingkat kecamatan, mengawasi siapa-siapa yang masuk mendaftar sebagai panwascam tentu ini akan menjadi pekerjaan bagi panwascam untuk menelusuri siapa-siapa, Apakah mereka bukan bagian dari partai politik atau gabungan partai politik. Tutupnya.

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({google_ad_client: "ca-pub-7658722301248693",enable_page_level_ads: true});
To Top