Mediasuaranegeri.com – PT. Astar Agro Lestari tbk, Milad Istiqomah Ke 4 ODOJ (One Day One Juz) bersholawat, berdzikir dan bertilawah dihimpun kemudian disatukan dalam kegiatan pengajian bersama setiap tahunnya dimesjid Al-Muhajirin PT. Mamuang. 12/11/2018.
Kegiatan keAgamaan tahunan yang dimotori PERISKA dimesjid Al-Muhajirin PT. Mamuang yang tahun lalu terlaksakan di PT. TSL.
Kegiaatan keAgamaan yang Dimotori Persatuan Ibu Karyawan (PERISKA) terhadap keberadaan Majelis Ta’lim yang ada di PT. Astra Agro Lestari Area Celebes1 yang menjadi kegiatan tahunan untuk mempersatukan dan mempererat persaudaraan damal menangkal pengaruh negatif.
Ketua panitia pelaksana kegiatan Persatuan Ibu Karyawan (PERISKA) Nurlaila Amir Majelis Ta’lim PT. Mamuang mengatakan bahwa kegiatan pengajian tahunan tersebut biasanya dibarengi dengan Infaq dari para ibu-ibu pengajian.
Peserta yang hadir dalam kegiatan pengajian tersebut sejumlah 60 orang dan 10 perwakilan Per PT masing-masing, kegiatan keAgamaan tahun lalu diadakan di PT TSL.
Lanjut Nurlaila, bahwa Keberadaan Majelis Taklim di PT. AAL Area Celebes1 merupakan sebuah aset yang mesti dijaga dan dilestarikan dalam rangka syiar Islam itu sendiri. Berkaitan dengan program pengajian tahunan Periska untuk membiasakan masyarakat mengaji dan menghafal Kitab Suci Al-Qur’an.
“Paling tidak, gerakan ini diharapkan dapat menangkal pengaruh negatif. Dan kita juga berharap ibu-ibu yang hadir dapat gemar mengaji, menghafal serta mengamalkannya,” jelasnya Ketua Periska.
Kepala Tata Usaha
PT. Mamuang (KTU) Taswin menyampaikan terima kasih kepada semua ibu (Periska) atas kesediaannya untuk menghadiri kegiatan pengajian tahunan ini.
“Kami menghimbau agar kiranya kekompakan dan kebersamaan kita ini dapat terus terbina dan ditingkatan lagi demi tetap terlaksananya kegiatan ini secara istiqamah”. Harapnya Taswin selaku KTU PT. Mamuang.
“Kegiatan pengajian tahunan atau majelis ta’lim semacam ini sangat penting kita adakan sebagai wahana untuk menyegarkan semangat keAgamaan kita dan menyuburkan keImanan, agar kita dapat menjalani hidup dan kehidupan ini pada jalan yang benar yang diridhai Allah swt”. Lanjutnya Taswin
Ust Ahmat Jazee Al haafizh juga mengikatnya dengan kepribadian Nabi Muhammad SAW. Sebagai teladan.
Sedekah asal kata bahasa Arab shadaqoh, yang berarti suatu pemberian yang diberikan oleh seorang muslim kepada orang lain secara spontan dan sukarela tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu. Juga berarti suatu pemberian yang diberikan oleh seseorang sebagai kebajikan yang mengharap ridho Allah SWT dan pahala semata. Sedekah dalam pengertian di atas oleh para fuqaha (ahli fikih) disebut sadaqah at-tatawwu’ (sedekah secara spontan dan sukarela).**(msn/mt)
